Dan jika anda memiliki pendapat, kuasai dunia dengan kata-kata. Menu. Home; Suara Jiwa; Forum; Buku; Cerpen. Contact; Puisi; Advertorial; Minggu, 24 Maret 2013. Archive for Maret 2013. Suara Jiwa. Maret yang hampir selesai Ihan Sunrise Maret 24, 2013 1 Comment Kau lihat angka di kalender itu, Sayang?
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pada tahun 2013 Soraya Intercine Films merilis sebuah film yang juga diadaptasi dari sebuah novel karya Buya Hamka yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, bahkan film ini menjadi film termahal yang pernah diproduksi oleh Soraya Intercine Films. Proses produksi yang menghabiskan waktu selama lima tahun dan penulisan skenario nya yang dilakukan selama dua tahun ini menghasilkan sebuah film yang luar biasa. Berlatar tahun 1930-an Buya Hamka menyampaikan nilai agama dan sosialnya melalui tulisannya yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. Seorang ulama asal tanah Minang ini menyampaikan kritik sosialnya terhadap suatu tradisi yang sudah mendarah daging yang berada di suatu daerah Nusantara. Nilai nilai agama juga sangat tertulis dan tertata rapih dalam karyanya ini. Sebuah film berlatar tahun 1930-an ini menceritakan kisah percintaan dengan sajian budaya lokal Nusantara. Menceritakan seorang tokoh yang bernama Zainuddin Mahbub Herjunot Ali yang jatuh cinta kepada gadis asal Minang bernama Hayati Pevita Pearce. Namun cinta Zainuddin kepada Hayati kandas disebabkan oleh adat istiadat tanah Minang, yang menyebabkan Zainuddin melepaskan Hayati untuk menikah dan dipersunting oleh lelaki lain bernama Aziz Reza Rahadian. Zainuddin harus ikhlas melepaskan gadis yang sangat dicintainya untuk menikah dengan Aziz yang memiliki tingkat sosial yang sama dengan Hayati menurut dari adat istiadat yang berlaku di daerah setempat. Zainuddin hanyalah lelaki biasa yang memiliki darah Minang dari Ibunya dan ayahnya yang berdarah Bugis. Itulah yang menjadi masalah sebab ia harus merelakan Hayati. Karena dalam sistem Minang, nasab ibu atau darah keturunan ibu tidak diakui, sehingga hal itu menyebabkan Zainuddin tidak memiliki sistem atau taraf sosial yang sama di masyarkat tanah Minangkabau. Pada dasarnya masyakarat Indonesia melihat struktur sosial dalam sistem adat istiadat, yang dimana sistem adat menjadi patokan yang utama untuk mengelompokkan seseorang dalam golongan tertentu. Namun pada dasarnya sebuah sistem adat ada bukan untuk merendahkan status sosial seseorang, tapi untuk menyatukan adat istiadat dan budaya yang berlaku. Dari kisah seorang pria bernama Zainuddin ini terbukti bahwa adat istiadat dijadikan sebagai pengelompokan status dan nasab masyarakat dan dijadikan sebagai bahan untuk merendahkan seseorang. Disini adat istiadat bukan dijadikan sebagai visi hidup menuju ke arah yang lebih baik dengan menajadikan adat tersebut sebagai patokan, bukan dijadikan sebagai keteguhan diri dalam beragama dan tindak manusia bermoral yang paham betul akan ini sangatlah berbeda dari kisah cinta atau romansa biasanya, film ini tidak hanya menghadirkan kisah roman tapi juga banyak menonjolkan nilai estetika kehidupan yang sangat menarik dan memiliki keunggulan yang sangat kuat biasa. Film yang digarap dan diadaptasi dari novel karya Buya Hamka ini sungguh tidak hanya menyajikan kisah percintaan yang penuh pengorbanan saja, tetapi juga dimana suatu keadaan dan waktu tidak memihak membuat Zainuddin harus mengurungkan niat untuk bersama dengan orang yang begitu sangat dicintainya disebabkan oleh suatu adat istiadat yang begitu lekat hingga tidak dapat untuk dilepas. Mungkin kasus seperti ini masih ada terjadi sampai saat ini, bahkan masih sering dijumpai dalam kehidupan sehari hari, dimana suatu keunggulan dan kehebatan seseorang dilihat dari apa yang ia raih dan status sosial yang ia duduki. Padahal pada kasus Zainuddin dan Hayati ini, hayati berhasil membuktikan bahwa kebahagiaan hidup bukan dilihat dari perspektif harta dan material tetapi cinta yang tulus dan kebersamaan yang sangat kuat. Keluarga Hayati yang melihat seseorang dari perspektif harta dan material membuat anaknya menderita dan bahkan tidak hidup bahagia dengan segala sesuatu yang ada, bahkan setelah menikah Hayati tetap memikirkan cintanya yaitu Zainuddin. Film ini juga mengajarkan kita untuk tetap bangkit walaupun dalam keadaan dan situasi yang memporak-porandakan hati. Zainuddin sempat terpuruk karena tidak bisa mendapatkan Hayati, ia marah dan benci akan suatu takdir adat yang digariskan dalam kehidupannya. Kendati begitupun ia tetap bangkit menjalani hidupnya, dengan berbekal tekad dan agama yang kuat ia meyakini hatinya untuk dapat bangkit dari semua keadaan yang sudah seperti benang kusut bangkit menata dan merapihkan benang kehidupannya, hingga ia sukses menjadi seorang penulis dan mampu memiliki material yang bisa membawanya kembali untuk mendapatkan Hayati. Tapi disaat Zainuddin sudah memiliki kesempatan untuk mendapatkan Hayati kembali, takdir lagi lagi mempermainkannya. Kali ini takdir memisahkan Hayati dan Zainuddin begitu jauh, dengan tragedi tenggelamnya sebuah kapal Van Der Wijck yang menyebabkan Hayati meninggalkan Zainuddin untuk selamanya. Tapi walaupun takdir sudah memisahkannya sangat jauh dengan Hayati, Zainuddin tetap teguh dalam mengagumi seorang Hayati, wanita yang sangat yang luar biasa ini membuat para pembaca merasakan apa yang dirasakan oleh tokoh yang ada di dalamnya. Bahkan para pembaca ikut merasakan betapa indahnya penggambaran daerah Minangkabau dengan paduan adat istiadat yang mengikat masyarakat di dalamnya. Buya Hamka berhasil membuat para pembaca merasakan gejolak yang luar biasa, bagaimana merasakan hati seorang Zainuddin yang hancur akibat tidak dapat bersama dengan Hayati. Ikut merasakan bagaimana beratnya menjadi Hayati yang harus menikah dengan seorang lelaki yang sama sekali tidak dicintainya dan berakhir dengan rumah tangga yang tidak bahagia. Betapa dalamnya cinta seorang Zainuddin kepada Hayati sehingga ia tetap mencintai dan memajang foto besar Hayati dalam ruangannya walaupun Hayati sudah pergi darinya, meninggalkan sebuah kisah pilu dan menyakitkan tetapi rasa indahnya mencintai seorang gadis Minang yang cantik seperti karya Buya Hamka yang digarap menjadi sebuah film ini sangat indah dari segi sebuah bahasa dan penyampaian nilai sosial, budaya dan agamanya. Rangkaian kata yang walaupun kental dengan bahasa asli masyarakat Minangkabau, membawa pembaca berlarut larut dalam untaian kata indahnya. Bagaimana indahnya untaian kata yang terdapat dalam surat Hayati dan Zainuddin. Surat yang dikirim Zainuddin kepada Hayati dengan tulisan dan bahasa yang sangat indah begitupun sebaliknya Hayati kepada Zainuddin. Karya yang sangat legendaris ini menyajikan sebuah kultur budaya Melayu dan agama yang sangat berpengaruh sekali dalam sebuah proses pembuatannya. Hingga sangat memakan waktu yang dalam proses penggarapannya dan penulisannya. Budaya adat Minang yang sangat kuat dan juga bahasa yang digunakannya sangat kental sekali membuat para pembaca dan penonton kurang memahami akan bahasa yang digunakannya, terutama dalam arti sebuah kata yang ditunjukan. Kendati demikian film ini juga memberikan terjemahannya agar para pembaca mampu memahami secara lebih mendalam mengenai makna apa yang disampaikan dan juga jalannya sebuah kisah Zainuddin dan Hayati. Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck yang digarap oleh Soraya Intercine Films ini sangat patut untuk diapresiasi karena nilai sosial, budaya dan agama yang sangat kentara dan kental terkandung di dalamnya. 1 2 Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Vander Wijck ( dengan nada sedikit sumeringah dan lantang)/ untuk berapa orang?/3 orang/mau duduk disebelah mana, bawah, tengah, atas?/ tengah/ terimakasih selamat siang/iya,siang". Nah akhirnya saya mengantongi tiket Van der waktu masih 45 menit untuk menyaksikan film VDW, saya putuskan untuk menghabiskan waktu menggali
Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap tiap diri manusia ia laksana setitis embun yang turun dari langit bersih dan suci. Kata mutiara film tenggelamnya kapal van der wijck. Poster Film Kapal Van Der Wijck Tuai Protes Masyarakat Minang Bukan terletak pada wajah dan pakaiannya and kata kata yang lemah dan beradab dapat melembutkan hati dan manusia yang keras 36 quotes from hamka. Kata mutiara tenggelamnya kapal van der wijck. Herjunot ali pevita pearce dan reza rahadian. It follows the failed love between zainuddin a mixed race man and hayati a pure minang woman. Novel tenggelamnya kapal van der wijck sangat mempengaruhi pembaca. Awal krg gitu perhatiin perfilman id tapi abis nonton ini mantap banget. Tenggelamnya kapal van der wijck the sinking of the van der wijck is an indonesian serial and later novel by haji abdul malik karim amrullah hamka. 31 thoughts on kutipan dari novel dan film tenggelamnya kapal van der wijck. Vidio ini cocok untuk anda yang lagi galau jangan lupa share dan langganan ya. Kata mutiara film 5 cm. Tenggelamnya kapal van der wijck ini merupakan kumpulan kata kata mutiara yang di ucapkan oleh zainidin maupun hayati. Di film ini rangkaian kata kata indah dari buya hamka bisa kita nikmati melalui karakter zainuddin dan hayati. Berjumpa kembali bersama bioskop indonesia. Tenggelamnya kapal van der wijck ini merupakan kumpulan kata kata mutiara yang di ucapkan oleh zainidin maupun hayati. Dikisahkan tahun 1930 dari tanah kelahirannya makasar zainuddin herjunot ali berlayar menuju tanah kelahiran ayahnya di batipuh. 19081981 published in 1938. Serta menjadikan peristiwa tenggelamnya kapal van der wijck menjadi senjata pamungkas yang menutup kisah cinta zainudin dan hayati. Hamka tenggelamnya kapal van der wijck. Kata mutiara film tenggelamnya kapal van der wijck cinta hanyalah khayalan dan dongengan dalam buku buku. Tenggelamnya kapal van der wijck pemain. Kepada mereka yang meminati penulisan hamka menerusi novel tenggelamnya kapal van der wijck ini pastinya ungkapan tersebut masih lagi terngiang ngiang di fikiran anda. Datuk hayati cinta bukan melemahkan hati. Bukan membawa tangis juga bukan membuat kita putus asa. Buktinya walaupun hamka dilahirkan di suatu daerah yang tersembunyitulisannya mekar hingga merata pelusuk duniamalah di malaysia sendiri tulisan dan kata kata hikmah hamka sentiasa tercatit dimana mana karya dan tulisansalah satu buku yang agak popular dan diulang cetak adalah tenggelamnya kapal van der wijck. Dengan tenggelamnya kapal van der wijck seakan menenggelamkan kisah romansa mereka berdua yang mengharu biru. Vidio ini cocok untuk anda yang. Kata mutiara film filosofi kopi. 10 ungkapan kata daripada novel rumah no. Qaisara afiqah march 10 2019. Cerita yg kedaerahan klasik asli indonesia di jaman dulu memang indah banget katanya juga puitis banget dialog yg pke bahasa daerah jga enak banget di kuping. 6 yang anda perlu ketahui. Kata Kata Bijak Di Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Terkeren Review Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Perjalanan Cinta Yang Doc Ulasan Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Kifah Arifin Presentasi Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck By Wahyu Sejati Uns Movie Review Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Synopsis Of Romantic Story Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck What S New Kata Kata Bijak Di Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Terkeren Video Full Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Googly Kannada Quote By Hamka Anak Lelaki Tak Boleh Dihiraukan Panjang Hidup Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Trailer Saovang List Dialog Terbaik Di Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck By Tenggelamnya Kapal Van Der Wick Film Toy Story 4 Trailer Cast Away Sinopsis Dan Video Trailer Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Xyrus Zone Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Cinta Menghidupkan Plus Download Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Full Bluray Big Bad Synopsis Of Romantic Story Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck What S New Soraya Rilis Versi Lengkap Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Kata Kata Bijak Di Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Terkeren Explore Hashtag Tenggelamnyakapalvanderwijck Instagram Photos 10 Kata Kata Buya Hamka Yang Menjentik Hati Dan Minda Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Carta De Michael Ulasan Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Gilafilm Id Source For Video Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Dari Awal Sampe Tamat Free 11 Best Projects To Try Images Projects To Try Film Movies Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Pevita Pearce Syukuran Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Foto 4 Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Extended Official Trailer Youtube Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Trailer Free Video Search Site Adegan Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Yg Tidak Ditanyangkan Download Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Full Movie 3gp Mp4 Mp3 Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Wikivisually Instagram Explore Tenggelamnyakapalvanderwick Hashtags Photos And Movie Review Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Wikivisually Kata Kata Mutiara Zainuddin Apa Yang Membezakan Antara Sous Les Tilleuls Majdulin Dan Mengenang Buya Hamka Dan Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Ahmadgaus
Seorangpengarang Balai Pustaka yang berasal dari lingkungan penulis novel populer di Medan adalah Hamka. Karya-karyanya antara lain Di Bawah Lindungan Ka’bah (1938), Tenggelamnya Kapal van der Wijck (1938), Tuan Direktur (1939), Di dalam Lembah Kehidupan (1940) yang merupakan kumpulan cerita pendek.
Teks ulasan adalah teks yang mengulas sebuah fenomena ataupun sesuatu misal buku, film, dsb. Teks ini memiliki ciri 1. Strukturnya terdiri atas Identitas karya, Orientasi, Sinopsis, Evaluasi, dan Rekomendasi; 2. Memuat informasi berdasarkan pandangan/ opini penulis terhadap suatu karya/ produk; 3. Opininya berdasarkan fakta yang diinterpretasikan; 4. Dikenal dengan istilah lain yaitu resensi. Berikut contoh teks ulasan film "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" yang saya modifikasi dari berbagai sumber. Kamu dapat memodifikasinya terutama bagian Evaluasi dan Rekomendasi berdasarkan sudut pandang kamu sendiri setelah tentu saja menonton film ini terlebih Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Pemain Herjunot Ali, Pevita Pearce, dan Reza Rahadian Sutradara Sunil Soraya Produksi Soraya Intercine Films Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck atau TKVDW merupakan adaptasi dari roman karya Buya Hamka yang diangkat ke layar lebar dan dibintangi oleh Herjunot Ali, Pevita Pearce, dan Reza Rahadian. TKVDW mulai diputar di bioskop Indonesia pada tanggal 19 Desember 2013. Film arahan Sunil Soraya ini menurut situs berhasil menduduki peringkat teratas sebagai film paling banyak ditonton sepanjang tahun 2013 dengan jumlah penonton. Di film ini, rangkaian kata-kata indah dari Buya Hamka bisa kita nikmati melalui karakter Zainuddin dan Hayati. Dikisahkan, tahun 1930, dari tanah kelahirannya Makasar, Zainuddin Herjunot Ali berlayar menuju tanah kelahiran ayahnya di Batipuh, Padang Panjang. Di antara keindahan ranah negeri Minangkabau, ia bertemu Hayati Pevita Pearce, gadis cantik jelita, bunga di persukuannya. Zainuddin yang memendam perasaan pada Hayati, seketika menjadi pujangga dengan memberikan kata-kata yang mampu menusuk perasaan wanita yang memiliki kecantikan alami tersebut melalui rangkaian kalimat indah yang ia karang sendiri. Setelah disuguhi oleh alur romantisme, penonton kemudian diajak untuk memasuki wilayah konflik, yaitu ketika hubungan berbeda budaya ini ditentang oleh para ninik-mamak Hayati dan juga para tetua suku, karena Zainuddin dianggap bukan seorang yang berdarah Minang. Selain itu, Zainuddin bukan termasuk seorang pria mapan sehingga dianggap tidak cocok untuk dijadikan sebagai sandaran hidup Hayati. Lalu, pada akhirnya para tetua memutuskan agar Zainuddin segera angkat kaki dari Batipuh agar tidak berhubungan dengan Hayati lagi. Sebelum meninggalkan Batipuh, Zainuddin dan Hayati mengucapkan janji setia akan menjalani hidup bersama di suatu saat nanti. Mereka menelurkan ikrar di sebuah danau tempat Zainuddin biasa menulis. Tetapi sebuah kenyataan kembali datang kepada diri seorang Zainuddin, di tengah gelimang harta dan kemasyurannya. Dalam sebuah pertunjukan opera, Zainuddin kembali bertemu Hayati, kali ini bersama Aziz, suaminya. Perkawinan harta dan kecantikan bertemu dengan cinta suci yang tak lekang waktu. Pada akhirnya kisah cinta Zainuddin dan Hayati menemui ujian terberatnya, dalam sebuah tragedi pelayaran kapal Van Der Wijck. Baca sinopsis lengkapnya Film berdurasi 165 menit ini menyuguhkan artistik dan properti ala tahun 1930-an yang terkesan berbau kekinian, kurang meyakinkan untuk mendukung suasana 1930-an. Tak cukup sekadar mobil kuno yang masih kinclong, latar Batavia juga hanya mengambil seadanya dari setting kota tua. Hal yang paling terasa adalah alur ceritanya yang cukup lambat diperparah lagi dengan banyaknya dialog surat-menyurat antara Zainuddin dan Hayati, seolah tidak ada cara lain yang lebih kreatif dalam menyampaikan adegan surat menyurat. Akibatnya konflik berjalan tidak menarik, naik sebentar setelah itu datar. Backsound lagu-lagunya Nidji pun terkesan mengganggu adegan demi adegan, entah karena warna musik pop dan instrumen musik modern mereka atau karena kurang pas masuk ke plot film. Kalaupun mereka memang dipilih untuk mengisi soundtrack, seharusnya tidak perlu dimainkan terus-menerus di sejumlah adegan. Cukup mainkan saja di end-credit, agar tidak mengganggu nuansa zaman dulunya. Belum lagi ketika di tengah-tengah film, muncul musik dugem pada saat mereka menari-nari di pesta yang terdengar seperti dugem masa kini. Kekurangan lainnya adalah special effect kapal bisa dikatakan pas-pasan. Tenggelamnya pun tak jelas apa penyebabnya Ingat kapal Titanic, tenggelam karena menabrak karang. Terkesan dipaksakan, seolah hanya mau tenggelam saja, biar sesuai judul, kurang dramatis. Pertanyaan yang mengemuka adalah mengapa kapal yang hanya muncul sekian menit jelang akhir film ini menjadi hal penting sehingga menjadi judul? Apakah naskah yang kurang mampu menerjemahkan novel aslinya? Dengan mengesampingkan beberapa kekurangan tadi, film ini tetap memiliki daya tarik dari segi kostum yang apik dari Samuel Wattimena, dan kepopuleran para pemainnya. Dialog yang cenderung puitis, tidak jauh berbeda dari novel aslinya, menjadi penghibur buat penonton. selain itu, Soundtrack Sumpah Mati, cukup mampu mewakili perasaan cinta abadi Zainudin dan hayati. Tidak begitu mengecewakan, walau ekspektasi pencinta novelnya belum terpuaskan. Tapi tetap saja, film ini masih megah, semegah cinta Zainudin dan Hayati ,dan tentu saja, kita, para penikmat dan pencinta novel Buya Hamka. Video Youtube Struktur Teks Bagian Identitas karya "Judul ....dst". Bagian Orientasi "Film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck atau TKVDW merupakan .....dst". Bagian Sinopsis "Dikisahkan, tahun 1930, dari tanah kelahirannya .....dst". Bagian Evaluasi "Film berdurasi 165 menit ini menyuguhkan.....dst". Bagian Rekomendasi "Dengan mengesampingkan beberapa kekurangan .....dst". Referensi berbagai sumber Kritik dari Bebas Ngetik Tags contoh teks ulasan cerpen beserta strukturnya contoh teks ulasan novel beserta strukturnya contoh teks ulasan film beserta strukturnya
TenggelamnyaKapal Van der Wijck (1939) Tuan Direktur (1950) Didalam Lembah Kehidoepan (1940) Armijn Pane Belenggu (1940) Kata falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan dari bahasa Arab Pernah melihat film atau komik naruto kan, Anime Ninja yang paling digandrungi saat ini, penulis disini juga salah satu
Demikiankutipan dalam novel legendaris Hamka 'Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck' (1939). Novel yang bercerita tentang kisah romantis dari Minangkabau antara sosok pemuda bernama Zainuddin dengan wanita pujaan hatinya bernama Hayati, yang terbelenggu aturan adat Minangkabau dan berakhir memilukan. Novel yang diilhami peristiwa nyata
. 16 172 456 205 190 217 210 245
kata kata mutiara film tenggelamnya kapal van der wijck